
Sultan HB X bagi masyarakat Yogyakarta lebih dari sekadar pejabat daerah; beliau adalah lambang budaya dan kehormatan Kasultanan. Oleh sebab itu, insiden ini dianggap sangat sensitif karena terkait dengan rasa hormat terhadap pemimpin lokal.
Sebuah video dari jalanan Yogyakarta ramai jadi perbincangan publik. Pasalnya, rombongan mobil Ketua Umum Partai Demokrat, AHY, terekam kamera saat menyalip iring-iringan Sri Sultan Hamengkubuwono X. Video ini menyebar dengan cepat di media sosial dan menuai beragam komentar.
Beberapa pihak berpendapat bahwa insiden tersebut mungkin disebabkan oleh miskomunikasi antara petugas pengawalan, bukan karena kesengajaan. Sampai sekarang, belum ada pernyataan resmi dari Kesultanan Yogyakarta maupun Partai Demokrat terkait hal ini.
Siapa Sri Sultan HB X?
Mengenal lebih jauh mengenai siapakah tokoh Sri Sultan HB X dan mengapa beliau sangat dihormati oleh masyarakat Indonesia terutama di daerah Yogyakarta.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Sri Sultan HB X adalah Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), satu-satunya provinsi di Indonesia yang memiliki status istimewa dan keunikan khusus.
Berbeda dengan provinsi lain, jabatan gubernur di DIY tidak dipilih melalui pemilu, melainkan ditetapkan berdasarkan garis keturunan Kesultanan Yogyakarta.
Dengan kata lain, Sultan akan terus menjabat sebagai gubernur selama beliau bersedia dan sesuai dengan aturan konstitusi.
Raja Kesultanan Yogyakarta
Selain berperan sebagai pejabat negara, beliau juga menjabat sebagai Raja atau Sultan di Keraton Yogyakarta.
Dengan gelar yang megah: Ngarsa Dalem Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Sultan Hamengkubuwono Senopati ing Ngalaga Ngabdurrahman Sayidin Panatagama Khalifatullah ingkang Jumeneng Kaping X.
Beliau dihormati dan dicintai tidak hanya sebagai pejabat pemerintahan, tapi juga sebagai tokoh budaya dan simbol adat masyarakat Yogyakarta.
Kedudukan dan Pengaruhnya di Indonesia
Di tingkat nasional, Sultan HB X dianggap sebagai tokoh senior bangsa, sering dimintai pandangan terkait politik, budaya, hingga kebangsaan.
Posisi Sultan HB X sangat unik karena memadukan kekuasaan pemerintahan modern dengan otoritas budaya dan tradisi kerajaan, menjadikannya sosok yang istimewa dan berpengaruh di Indonesia.
Di mata masyarakat Yogyakarta, Sultan bukan hanya gubernur — beliau adalah figur ayah (Simbol Kesayangan Rakyat) yang dihormati secara adat dan spiritual.
Klarifikasi Rombongan AHY Mendahului Sultan HB X
Herzaky Mahendra Putra, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informasi Publik, memberikan penjelasan resmi terkait isu yang tengah viral. Ia menegaskan bahwa tudingan rombongan AHY menyalip iring-iringan Sultan HB X di lampu merah adalah klaim tanpa bukti dan tidak sesuai fakta di lapangan. Penjelasan ini penting untuk meluruskan informasi yang beredar dan menjaga keakuratan berita.
Dalam pernyataannya, Herzaky menjelaskan bahwa rombongan AHY meninggalkan acara di Gunung Kidul sekitar 30 menit lebih awal dibanding rombongan Sultan. Karena itu, ia menegaskan, tidak mungkin terjadi kejadian salip-menyalip seperti yang beredar di media sosial.
Herzaky juga menyoroti bahwa persepsi publik sering terbentuk dari potongan video atau unggahan tanpa pengecekan fakta. Hal ini bisa menyebabkan kesimpulan yang salah dan menyesatkan.
Herzaky mengimbau masyarakat dan pengguna media sosial untuk selalu memeriksa kebenaran informasi sebelum membagikan atau mempostingnya, supaya tidak menimbulkan salah paham yang bisa merugikan pihak lain.
Ia bahkan menyarankan agar plat nomor kendaraan yang terekam dalam video diperiksa terlebih dahulu untuk memastikan asal rombongan yang sebenarnya.
Selain itu, ia juga menyoroti adanya pihak yang sudah memberikan komentar ke media tanpa melakukan klarifikasi langsung di lokasi, termasuk dari unsur humas daerah.
